Friday, November 20, 2020

Kisah Sukses Bangkitnya Pabrik Sepeda Yang Tutup Karena COVID19



Saat awal pandemi Virus Corona COVID-19 pada Maret 2020, pabrik pembuat sepeda di Portugal khawatir akan masa depan mereka karena pabrik yang harus tutup selama dua bulan.

Namun, tampaknya tahun 2020 bakal menjadi tahun yang luar biasa, karena orang-orang memilih cara yang lebih sehat untuk bepergian dan menghindari transportasi umum.

Dilansir US News, Selasa (6/10/2020), untuk membantu mengekang penyebaran COVID-19 di Portugal, yang merupakan negara produsen sepeda terbesar di Eropa, negara tersebut harus menutup hampir 40 pabriknya dan membuat 8.000 pekerja mereka cuti.

Tetapi, sekarang negara tersebut sedang berjuang untuk memenuhi permintaan global yang meningkat pesat.

Bruno Salgado, anggota dewan eksekutif RTE Bikes, yang merupakan pabrik sepeda terbesar di Eropa, di kota Gaia, Portugal Utara, mengatakan bahwa "Ketika kami tutup pada 13 Maret, kami pikir itu akan menjadi bencana, kami sempat takut". 

Bruno kemudian menambahkan, "Tapi ternyata itu menjadi berkah tersembunyi bagi kami".

Seorang pegawai negeri di Lisbon, bernama Cristina Latoeira (42 tahun), mengungkapkan bahwa pandemi membuatnya mengeluarkan uang hingga sebesar 800 euro untuk membeli sepeda listrik yang telah lama diimpikannya.

"(Hal) ini adalah ketakutan berada di angkutan umum yang sangat sibuk, di musim dingin, ketakutan akan penularan yang membuat saya memilih moda transportasi yang saya anggap jauh lebih aman," terang Latoeira. 

Setelah jeda musim panas, seperti kebanyakan negara Eropa lainnya, peningkatan jumlah infeksi COVID-19 kembali terjadi di Portugal baru-baru ini.


 

Kisah Sukses Bangkitnya Pabrik Sepeda Yang Tutup Karena COVID19 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Briyan sanjaya

0 comments:

Post a Comment